Beberapa Macam Perangkat Jaringan Komputer




REPEARTER


      Repeater adalah sebuah perangkat jaringan komputer yang menerima sinyal dari satu segmen kabel pada jaringan (LAN,MAN,WAN) yang kemudian dipancarkan kembali dengan jangkauan area yang lebih luas agar client atau penerima dalam area yang jauh. Perangkat ini berasal dari istilah telegrafi dan merujuk ke perangkat elektromekanis yang digunakan oleh tentara untuk regenerasi isyarat telegraf. Penggunaan istilah ini berlangsung dalam komunikasi telepon dan data. Dalam industri komunikasi nirkabel adalah suatu alat penguat sinyal yang berfungsi untuk meningkatkan daya tangkap sinyal telepon genggam dalam suatu wilayah. Repearter ini terdiri dari antena penerima, penguat sinyal, dan antena pengirim sinyal. Tujuan dari perangkat ini sama seperti pengertiannya yaitu memudahkan pengguna seluler dan jaringan telekomunikasi untuk mendapatkan sinyal yang bagus dan kuat dengan jaringan nirkabel atau wireless.

Perangkat Utama Repearter

      Secara umum sebuah perangkat repeater akan terdiri dari 3 baguan utama, yaitu penerima, penguat, dan pengirim.

  • Penerima sinyal. Penerima sinyal adalah bagian dari perangkat repeater yang berfungsi sebagai penerima sinyal dari pemancar lainnya. Penerima sinyal ini bisa berupa antena penerima sinyal.
  • Penguat sinyal. Penguat sinyal adalah bagian dari perangkat repeater yang berfungsi untuk menguatkan sinyal yang telah diterima sebelumnya oleh penerima sinyal. Dengan diperkuat, maka sinyal nantinya akan mampu dipancarkan kembali dengan lebih kuat.
  • Pemancar sinyal. Pemancar atau pengirim sinyal adalah bagian dari perangkat repeater yang berfungsi untuk kembali memancarkan atau mengirimkan sinyal yang sebelumnya telah diterima oleh penerima sinyal, dan telah diperkuat oleh penguat sinyal. Di sini pemancar sinyal akan memancarkan kembali sinyal kepada perangkat repeater lainnya, atau pemancar lainnya, atau langsung kepada perangkat telepon seluler tanpa kabel yang ada di area pemancar ini.
Manfaat Repearter

      Sesuai dengan fungsi dan pengertian repeater di atas, maka tentu saja perangkat repeater ini memiliki banyak keunggulan atau manfaat. Beberapa manfaat dari adanya perangkat repeater ini diantaranya adalah :
  • Mempermudah proses pengiriman sinyal.
  • Mempermudah pengguna telepon seluler mendapatkan sinyal.
  • Memperlancar komunikasi antara pengguna telepon seluler nirkabel walaupun dari jarak yang sangat jauh.
  • Mempermudah pengiriman data ataupun informasi dari berbagai perangkar dengan jarak jauh.
  • Pengiriman informasi menjadi lebih sederhana.
  • Tidak perlu membangun jaringan kabel yang sangat panjang.

BRIDGE




      Network Bridge adalah sebuah perangkat jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau sebuah segmen jaringan. Perangkat ini beroperasi di dalam lapisan data-link pada model OSI. Penggunaan perangkat ini juga dapat menggabungkan dua buah media jaringan yang berbeda, seperti media kabel Unshielded Twisted-Paid (UTP) dengan kabel serat optik (fiber) atau dua buah arsitektur jaringan yang berbeda, seperti halnya Token Ring dan Ethernet. Jembatan akan membuat sinyal yang ditransmisikan oleh pengirim tetapi tidak melakukan konversi terhadap protokol, sehingga agar dua segmen jaringan yang dikoneksikan ke jembatan tersebut harus terdapat protokol jaringan yang sama (seperti halnya TCP/IP). Jembatan jaringan juga kadang-kadang mendukung protokol Simple Network Management Protocol (SNMP), dan beberapa di antaranya memiliki fitur diagnosis lainnya.

Jenis - jenis jaringan Bridge

      Terdapat tiga jenis jaringan bridge yang umum dijumpai :
  • Lokal : Bridge yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal.
  • Putar : Bridge yang digunakan untuk membuat sambungan antara LAN agar dapat membuat sebuah jaringan WAN.
  • Nirkabel : Bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan LAN nirkabel.

NIC




      Network Interface Card (NIC) adalah sebuah kartu jaringan yang berfungsi sebagai penghubung dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Jenis NIC yang beredar, terbagi menjadi dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik, dan NIC yang bersifat logis. Contoh NIC yang bersifat fisik adalah NIC Ethernet, Token Ring, dan lainnya; sementara NIC yang bersifat logis adalah loopback adapter dan Dial-up Adapter. Disebut juga sebagai Network Adapter. Setiap jenis NIC diberi nomor alamat yang disebut sebagai MAC address, yang dapat bersifat statis atau dapat diubah oleh pengguna. Tugas utama NIC adalah untuk mengubah aliran data berbentuk parallel di dalam bus sebauh komputer menjadi aliran data yang berbentuk serial, sehingga nantinya aliran data yang berbentuk serial tersebut bisa saling di transmisikan di dalam media jaringan komputer.

Jenis - jenis NIC

      Network Interface Card pada dasarnya terbagi menajdi dua jenis. Berikut ini adalah kedua jenis Network Interface Card :

  1. NIC Fisik : Sesuai dengan namanya, Network Inteface card fisik merupakan sebuah Network Interface yang dapat didefinisikan secara fisik, berbentuk kartu dan ditancapkan pada slot di dalam motherboard. NIC fisik inilah yang biasa kita gunakan sehari – hari, yang memiliki port RJ – 45 untuk mengkoneksikan sebuah komputer ke dalam jaringan menggunakan kabel.
  2. NIC Logis : Berbeda degan NIC fisik, NIC logis merupakan sebuah Network Intrface Card yang tidak dpat didefinisikan secara fisik. Itu artinya, NIC Logis merupakan sebuah software atau sebuah program yang dibuat untuk mendefinisikan dirinya seolah – olah menjadi sebuah Network Interface Card.



Komentar

Postingan Populer